Untuk Anda yang berencana membeli komputer gaming, mungkin muncul kebingungan antara memilih untuk membeli laptop gaming atau desktop (PC) gaming. Anda tentu ingin mendapat informasi tepat dan sebanyak-banyaknya sebelum menentukan pilihan. Sebagai pengguna biasa, Anda mungkin tidak terlalu menginginkan informasi teknis dan rinci terkait spesifikasi komputer gaming, namun sudah cukup bila menyangkut hal paling mendasar.
Beberapa tahun lalu, desktop gaming menjadi pilihan karena memiliki performa tinggi dan kepuasan ketika melihat tampilan game di layar monitor berukuran besar dengan resolusi tinggi. Terlebih lagi, laptop gaming saat itu belum banyak bermunculan dan harganya juga sangat mahal. Sekarang, banyak produsen komputer ternama membuat laptop gaming sehingga layak untuk dipertimbangkan kembali.
Produsen komputer telah membuat banyak langkah signifikan dalam hal teknologi untuk mengembangkan laptop khusus gaming. Spesifikasi laptop gaming yang ada saat ini telah menyertakan kartu grafis (graphics card) kelas atas dan juga prosesor berkecepatan tinggi yang tidak kalah dengan desktop gaming.
Tentu saja, dibalik spesifikasi yang sama-sama terbaik antara laptop gaming dan desktop gaming, ada beberapa alasan atau pertimbangan sehingga Anda sampai pada keputusan memilih salah satunya. Dan cara terbaik untuk menentukan pilihan antara laptop gaming dan desktop gaming adalah dengan mengetahui perbedaannya.
Kartu grafis.
Kartu grafis (graphics card) adalah kartu ekspansi yang khusus digunakan untuk mengelola performa garfis komputer. Untuk mengolah grafis komputer yang sangat kompleks dan dengan cepat, baik laptop gaming maupun desktop gaming membutuhkan kartu grafis yang berdiri sendiri (dedicated atau add-on graphics card).
Kartu grafis laptop gaming mempunyai bentuk fisik kecil, menyatu dengan mainboard dan sulit dilepas atau diganti, sedangkan kartu grafis desktop gaming mempunyai bentuk fisik besar, terpasang pada slot ekspansi di mainboard dan mudah untuk dilepas atau diganti. Kartu grafis laptop gaming umumnya lebih lemah dibandingkan dengan kartu grafis desktop gaming
Kartu grafis dapat menghasilkan panas yang tinggi. Kartu grafis desktop gaming memiliki sistem pendingin sendiri berupa head sink dan kipas. Didukung dengan casing besar, lega dan sirkulasi udara yang lebih baik, panas dapat diserap secara maksimal, didistribusikan secara merata dan kemudian dihalau ke udara.
Pada laptop gaming, panas yang dihasilkan oleh kartu grafis kurang dapat ditangani secara efisien oleh sistem pendingin pada laptop berupa pendingin tiga kipas. Hal ini ditambah dengan casing laptop yang dibuat pas sehingga komponen tersusun rapat dan padat. Panas yang kurang dapat ditangani secara efisien bisa merusak mainboard dan komponen lainnya.
Prosesor.
Prosesor (CPU) bertindak sebagai otak (brain) yang akan memproses data dan instruksi dari game yang sedang dimainkan. Semakin handal prosesor, semakin baik performa dalam bermain game. Seperti pada kartu grafis, prosesor pada laptop gaming juga lebih lemah jika dibandingkan dengan desktop gaming.
Kerja prosesor juga menghasilkan panas. Prosesor pada desktop gaming memiliki pendingin lebih baik. Ruang pada desktop gaming yang lega bisa digunakan sebagai sirkulasi udara yang baik. Dua hal ini berkontribusi besar dalam meredam secara maksimal panas prosesor sehingga tidak menimbulkan overheat.
Prosesor pada laptop gaming lebih cepat panas jika dibandingkan dengan desktop gaming meskipun juga memiliki pendingin. Hal ini karena sirkulasi udara yang kurang baik sehingga panas tidak bisa dibuang maksimal. Sirkulasi udara yang kurang baik karena desain laptop yang tipis. Semua komponen tersusun rapat dan padat. Panas yang berlebihan pada laptop gaming dapat merusak mainboard dan komponen lainnya.
RAM.
RAM berfungsi menyimpan sementara data dan instruksi game yang dimainkan. Data dan intruksi yang tersimpan di RAM akan dapat diakses dengan cepat oleh CPU (prosesor) untuk diproses. Untuk game berat yang membutuhkan pemrosesan lebih, sebagian proses juga terjadi di GPU (kartu grafis). Semakin besar kapasitas RAM, akan semakin banyak data dan instruksi yang mampu disimpan untuk kemudian diproses dan semakin baik game dapat dimainkan.
Sekarang ini, baik pada laptop gaming maupun desktop gaming sudah memiliki kapasitas RAM besar untuk disesuaikan dengan kebutuhan, meskipun secara fisik, ukuran RAM laptop gaming lebih kecil. RAM pada laptop gamin dan desktop gaming juga dapat dilepas atau diganti. Jadi, terkait dengan RAM, tidak ada perbedaan yang mencolok pada laptop gaming dan desktop gaming.
Storage.
Penyimpanan atau storage bisa berupa HDD atau SSD. Laptop gaming menggunakan HDD berukuran 2.5 inci sedangkan desktop gaming menggunanakan ukuran 3.5 inci. Laptop gaming umumnya mempunyai kapasitas terbatas. Hal ini karena ruang yang terbatas sehingga tidak mungkin lagi dilakukan penambahan HDD atau SSD sebagai penyimpanan ekstra.
Desktop gaming mempunyai ruang yang masih memungkinkan untuk menambahkan HDD atau SSD sebagai penyimpanan ekstra. Dengan demikian kapasitas penyimpanan pada desktop gaming masih dapat diperbesar lagi. Ini sangat cocok bila Anda adalah penyuka banyak game berat yang mumumnya memiliki ukuran file yang juga besar.
Layar.
Dilihat dari ukurannya, laptop gaming mempunyai ukuran layar yang kecil dibandingkan dengan desktop gaming. Untuk bermain game, layar berukuran kecil memang tidak cukup memuaskan. Namun, Anda masih memiliki opsi untuk mencolokkan ke monitor terpisah. Laptop masih menawarkan fleksibilitas yang dapat disesuaikan dengan keinginan Anda.
Layar pada desktop gaming terpisah dan umumnya berukuran lebih besar dibandingkan dengan layar laptop gaming. Layar desktop gaming yang demikian dapat memberi kepuasan kepada Anda saat bermain game. Anda akan mendapatkan pengalaman bermain game yang jauh lebih baik dibandingkan pada laptop gaming.
Portabilitas.
Tidak terbantahkan, portabilitas adalah kelebihan laptop gaming dibandingkan dengan desktop gaming. Laptop gaming paling besar dan berat sekalipun akan tetap lebih portabel dibandingkan dengan desktop gaming. Anda dapat dengan mudah membawa kemanapun karena semua komponen dan periferal berada dalam satu wadah casing laptop.
Bagaimana dengan desktop gaming? Komponen pada desktop gaming umumnya lebih besar dan berada di dalam wadah casing desktop yang juga besar. Belum lagi beberapa periferal terpisah seperti monitor, mouse, keyboard, speaker dan lain sebagainya serta kabel. Anda akan jauh lebih kesulitan membawa desktop gaming dibandingkan dengan laptop gaming.
Kustomisasi.
Desktop gaming lebih mudah untuk dilakukan penyesuaian handware atau komponen bila memang diperlukan. Ada dapat dengan mudah membuka casing, melepas RAM dan kemudian mengganti dengan RAM yang memiliki kapasitas lebih besar. Anda tidak perlu alat khusus, cukup obeng yang kebanyakan dimiliki hampir setiap orang.
Membuka casing laptop gaming perlu kehati-hatian. Anda juga perlu alat khusus. Untuk bisa membuka casing, terkadang harus dimulai dari bagian tertentu casing terlebih dahulu. Hardware atau komponen laptop gaming juga sulit dikustomisasi. Hardware atau komponen umumnya tidak tersedia di pasaran. Terkait dengan laptop gaming, yang paling mungkin adalah membawanya ke Service Center.
