Anda mungkin telah selesai membuat dan menguji website di web server lokal (localhost) dan kini saatnya untuk membuat website Anda online. Website perlu online agar dapat diakses banyak orang. Untuk menjadikan website online, Anda memerlukan web hosting. Anda perlu mengunggah (upload) file dan database website ke server web hosting. Web hosting menyediakan sumber daya dan layanan yang diperlukan website.
Terkait dengan biaya, web hosting dibagi menjadi dua yaitu web hosting gratis dan berbayar. Web hosting gratis bisa digunakan tanpa perlu membayar. Anda hanya perlu membuat akun di website resmi dari penyedia layanan web hosting, sedangkan web hosting berbayar, selain membuat akun, Anda harus membayar untuk menggunakan web hosting ini sesuai pilihan paket yang diambil.
BACA ARTIKEL |
---|
Kelebihan Dan Kekurangan Shared Web Hosting |
Petunjuk Mendapatkan Layanan Web Hosting Bagus |
Cukup banyak penyedia layanan web hosting menyediakan web hosting gratis. Terdengar menarik bisa menggunakan web hosting tanpa perlu membayar. Anda berfikir dapat menghemat uang, namun kenyataannya, tidak akan sesuai harapan, ada resiko untuk website Anda. Anda bisa menggunakan web hosting gratis untuk website non-komersial.
BACA ARTIKEL |
---|
Perbedaan Antara Web Hosting Gratis Dan Berbayar |
Bila Anda serius membuat website, Anda tidak dianjurkan menggunakan web hosting gratis. Menggunakan web hosting gratis adalah kesalahan, terlebih website Anda terus dikembangkan besar. Ada beberapa alasan mengapa web hosting gratis bukan opsi yang terbaik. Berikut ini adalah 8 alasan untuk tidak menggunakan web hosting gratis:
1. Kapasitas Penyimpanan Terbatas.
Web hosting gratis pasti menyediakan ruang penyimpanan terbatas. Beberapa penyedia layanan web hosting mungkin hanya menawarkan penyimpanan 1 GB. Tentu, ruang penyimpanan 1 GB tidak cukup memenuhi kebutuhan website Anda dan akan cepat habis terpakai bila Anda konsisten melakukan update dan pengembangan.
Sebagai gambaran, bila Anda membuat website dengan CMS Joomla, file inti CMS ini saja sudah berukuran ratusan MB, belum termasuk bila menginstal ekstensi, misalnya VirtueMart untuk membuat toko online. Gambaran lainnya, file video definisi tinggi 2 menit bisa berukuran lebih dari 1 GB. Satu file video ini saja menguras semua ruang penyimpanan, belum lagi bila mengunggah video, gambar dan file berkas lainnya.
BACA ARTIKEL |
---|
5 Ekstensi Terbaik CMS Joomla Untuk Membuat E-commerce |
Mengenal Tipe Ekstensi CMS Joomla Dan Petunjuk Memilihnya |
2. Kerentanan Keamanan.
Kejahatan dunia maya (cyber crime) terus meningkat. Sebagai webmaster, Anda perlu memberi perhatian lebih pada keamanan website dengan melindungi dari serangan dan penyusupan cyber crime. Ada bisa mulai dari menentukan web hosting. Selain mencari penyedia layanan web hosting yang berreputasi baik, Anda juga tidak menggunakan web hosting gratis.
Umumnya, web hosting gratis menawarkan sedikit perlindungan dari kejahatan dunia maya atau memiliki level keamanan mendasar (basic). Faktanya memang demikian. Web hosting gratis memiliki kerentanan keamanan yang dapat dieksploitasi dengan mudah oleh peretas untuk mengakses website. Berbeda dengan web hosting gratis, web hosting berbayar menawarkan layanan yang aman dan terjamin.
BACA ARTIKEL |
---|
5 Distro Linux Terbaik Untuk Ethical Hacking |
Resiko Menggunakan Wi-Fi Publik Gratis Yang Harus Diketahui |
3. Iklan Paksa.
Penyedia layanan web hosting mencari keuntungan dari jasa menyewakan web hosting. Semakin banyak yang menggunakan layanan web hosting berbayar, semakin besar keuntungan. Nyatanya, penyedia layanan web hosting juga menyediakan web hosting gratis meskipun dengan sumber daya dan layanan terbatas. Lalu, dari mana keuntungan menyediakan layanan web hosting gratis?
Website yang menggunakan web hosting gratis akan terpaksa menampilkan iklan atas nama penyedia layanan web hosting. Anda tidak akan memperoleh pendapatan dari menampilkan iklan ini karena akan menjadi hak penyedia layanan web hosting. Iklan muncul di bagian atas, bawah atau sidebar di seluruh halaman website. Iklan tidak dapat dihapus kecuali melakukan upgrade ke web hosting berbayar.
4. Sering Downtime.
Downtime adalah periode dimana layanan web hosting tidak berfungsi atau offline. Ketika server web hosting tidak berfungsi, semua website di server web hosting tersebut tidak dapat diakses. Web hosting sering downtime bisa disebabkan perbaikan server web hosting, bisa karena kegagalan perangkat keras, atau kelalaian yang sederhana.
Web hosting gratis sering mengalami downtime, berbeda dengan web hosting berbayar yang memiliki jaminan uptime, biasanya 99.9 persen. Bila website berada di web hosting gratis, Anda tidak bisa berbuat banyak. Anda mungkin sulit menghubungi customer service dan penanganan downtime juga lama. Downtime sangat merugikan. Anda berpotensi mengalami kerugian finansial bila Anda memiliki website bisnis.
5. Fitur Terbatas.
Selain ruang penyimpanan yang terbatas, web hosting gratis juga memiliki fitur terbatas. Web hosting dengan reputasi baik memiliki panel kontrol cPanel dengan banyak fitur. Beberapa fitur yang ada di web hosting berbayar adalah instalasi skrip dalam satu kali klik, pengaturan email, manajemen basis data, penganalisis lalu lintas dan pengaturan subdomain.
Fitur-fitur seperti ini tidak ada di web hosting gratis. Web hosting gratis memiliki fitur dasar dan minimal. Anda hanya mendapatkan layanan hosting sederhana yang pasti sulit dan tidak praktis digunakan. Anda tidak akan leluasa dan sulit mengelola website, sedangkan dalam pengembangan website baru, diperlukan fitur tersebut.
6. Kesulitan Mentransfer Website.
Apa yang terjadi jika Anda berencana memindahkan (mentransfer) website dari penyedia layanan web hosting saat ini ke penyedia layanan web hosting lain. Bila website berada di web hosting gratis, Anda akan mengalami berbagai masalah karena web hosting gratis memiliki batasan pada aksesibilitas server.
Web hosting gratis tidak menyediakan fitur untuk backup website otomatis. Bila mencoba melakukan backup manual, akses ke file, folder dan database juga dibatasi. Sebagian besar layanan web hosting gratis dirancang agar pengguna sulit bermigrasi. Anda seakan dijebak dan dicegah pergi. Anda hanya memiliki opsi upgrade ke web hosting berbayar masih di penyedia layanan web hosting yang sama.
7. Kecepatan Muat Halaman Lambat.
Tahun 2010, Google menyatakan bahwa waktu muat halaman website adalah salah satu faktor pemeringkatan. Ini artinya Anda perlu memastikan bahwa halaman website dimuat cepat bila ingin konten website mendapat peringkat lebih tinggi di hasil pencarian Google. Namun, Anda akan sulit mencapai ini bila website ada di web hosting gratis.
BACA ARTIKEL |
---|
Mengapa Page Speed Penting Untuk Website? |
Ini karena web hosting gratis biasanya menggunakan perangkat keras lama dan ketinggalan zaman. Penggunaan perangkas keras lama tidak mampu memberi waktu respon cepat dan berakibat halaman website dimuat lambat, terlebih lagi bila web hosting harus melayani banyak website. Hasil akhir adalah pengunjung akan meninggalkan website Anda dan mungkin tidak kembali lagi.
8. Customer Support Buruk.
Tidak selamanya website di web hosting akan selalu online tanpa ada masalah atau kendala. Sekali waktu, Anda akan mendapati masalah seperti website tidak dapat diakses, update website gagal sehingga error, akses ke website lambat dan lain sebagainya. Di sinilah, customer support dari penyedia layanan web hosting mengambil peran.
Ketika Anda mengalami masalah dengan website atau bahkan dengan layanan web hosting itu sendiri, Anda seharusnya meminta bantuan customer support. Pada umumnya, pelayanan customer support untuk web hosting gratis buruk. Mereka tidak akan cepat merespon dan bila merespon juga tidak memuaskan. Masalah atau keluhan Anda akan berlarut lama.