Hampir semua artikel online yang pernah Anda baca menyertakan gambar minimal satu. Artikel online yang baik merupakan kombinasi antara teks dan gambar serta elemen lain seperti grafik dan video. Artikel yang berisi gambar memberi kesan visual yang lebih menarik bila dibanding artikel yang hanya terdiri dari teks saja.
Sebagai seorang blogger, Anda tentu sudah mengetahui bahwa gambar pada artikel website memiliki manfaat. Oleh karena itu, Anda perlu menyertakan gambar minimal satu. Umumnya, format gambar yang digunakan untuk website adalah JPG atau PNG. Namun, kedua format ini memiliki ukuran file besar bila digunakan tanpa dikompres terlebih dahulu.
Ukuran file gambar yang besar sangat mempengaruhi kecepatan muat halaman website (page speed). Jika ukuran file gambar besar, halaman website menjadi berat dan waktu muat halaman untuk ditampilkan di perangkat menjadi lama. Ini dapat menurunkan performa SEO website dan juga memberi user experience yang buruk pada pengguna.
Seharusnya, Anda mengkompres gambar agar ukuran file menjadi lebih kecil sebelum digunakan pada website. Namun demikian, kompresi format JPG, selain menurunkan ukuran file, juga menurunkan kualitas gambar. Demikian juga, kompresi format PNG dapat menjaga kualitas gambar dan detailnya, namun ukuran file tidak banyak berubah.
Alternatif format gambar selain JPG dan PNG adalah WebP. WebP adalah format gambar yang dikembangkan oleh Google tahun 2010 untuk mengurangi ukuran file tanpa mengurangi kualitas. Format gambar WebP dengan kompresi lossy bisa berukuran sampai 34% lebih kecil dibanding format JPG, sedangkan kompresi lossless bisa berukuran 26% lebih kecil dibanding format PNG.
Semua web browser mendukung format gambar WebP. Jika Anda memiliki gambar JPG atau PNG, dapat dikonversi ke WebP menggunakan tool online. Demikian juga, aplikasi seperti GIMP, IrfanView, dan Adobe Photoshop sudah mendukung format gambar WebP. Bila Anda menggunakan Adobe Photoshop versi lama, Anda dapat menginstal ekstensi WebPShop untuk dapat bekerja dengan format gambar WebP.
Bagaimana dengan platform Blog? Tidak semua platform blog mendukung format gambar WebP. Bila Anda menggunakan CMS Joomla sebagai platform blog, Joomla sudah mendukung format gambar WebP. Namun, sebelum mengunggah (upload) gambar WebP ke Media CMS Joomla dan menggunakannya, Anda perlu memberi izin untuk format gambar ini terlebih dulu. Berikut ini adalah caranya:
Masuk ke Joomla backend atau admin panel Joomla, klik System (1) dan kemudian klik Global Confoguration (2).
Di panel sebelah kanan, di bagian Component, klik Media.
Pada opsi Allowed Extensions, tambahkan atau masukkan dengan mengetik ekstensi webp di kotak teks. Perhatikan penggunaan tanda koma sebagai pemisah antara input ekstensi lainnya.
Pada opsi Legal Image Extensions (File Types), tambahkan atau masukkan dengan mengetik ekstensi webp dan WEBP di kotak teks. Perhatikan penggunaan tanda koma sebagai pemisah antara input tipe file lainnya.
Terakhir, pada opsi Legal MIME Types, tambahkan atau masukkan dengan mengetik image/webp di kotak teks. Perhatikan juga penggunaan tanda koma sebagai pemisah antara input tipe lainnya.
Klik tombol Save atau Save & Close di bagian kiri atas untuk menyimpan semua perubahan yang Anda lakukan. Kini Anda sudah bisa menggunakan format gambar WebP sebagai pengganti format gambar JPG atau PNG yang sebelumnya Anda gunakan di CMS Joomla.
